Pengertian Topologi Jaringan Mesh
Topologi Mesh
Topologiini merupakan hubungan antarsentral secara
penuh. Jumlah saluran harus di sediakan untuk membentuk Jaringan Mesh
adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1,n = Jumlah sentral).
Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya
jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian, disamping kurang
ekonomis juga relatif malah dalam pengopersiannya.
Jaringan dengan Topologi Mesh mempunyai jalur ganda dari
setiap peralatan di jaringan komputer. Semakin banyak komputer yang
terhubung semakin sulit untuk pemasangan kabelnya. Karena itu, jaringan
Mesh yang murni, yaitu peralatan duhubungkan satu dengan yang lain.
jarang du gunakan. Yang bisa di pakai adalah membuat jalur ganda (Back Up) untuk hubungan-hubungan utama sebagai jalur adangan jika terjadi kesulitan di jalur utama.
Mesh Topologi di bangun dengan memasang link di antara station-station. Sebuah "Fully Connected Mesh"
adalah sebuah jaringan di mana setiap terminal terhubung secara
langsung ke semua terminal-terminal yang lain. Biasanya di gunakan pada
jaringan komputer kecil. Topologi ini secara teori
memungkinkan akan tetapu tidak praktis dan biasannya cukup tinggi untuk
diimplementasikan. Topologi Mesh memiliki tingkat Redundancy yang tinggi. Sehingga, jika terdapat satu link yang rusak maka suatu station dapa mencarilink yang lainnya.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kelebihan topologi MESH
1.Jika ingin mengirimkan data ke komputer tujuan, tidak membutuhkan komputer lain (langsung sampai ke tujuan)
2.Memiliki sifat robust, yaitu : jika komputer A mengalami gangguan koneksi dengan komputer B, maka koneksi komputer A dengan komputer lain tetap baik
3.Lebih aman
4.Memudahkan proses identifikasi kesalahan
Kelemahan topologi MESH
1.Membutuhkan banyak kabel
2.Instalasi & konfigurasi sulit
3.Perlunya space yang memungkinkan
1.Jika ingin mengirimkan data ke komputer tujuan, tidak membutuhkan komputer lain (langsung sampai ke tujuan)
2.Memiliki sifat robust, yaitu : jika komputer A mengalami gangguan koneksi dengan komputer B, maka koneksi komputer A dengan komputer lain tetap baik
3.Lebih aman
4.Memudahkan proses identifikasi kesalahan
Kelemahan topologi MESH
1.Membutuhkan banyak kabel
2.Instalasi & konfigurasi sulit
3.Perlunya space yang memungkinkan
0 komentar:
Posting Komentar